Dokter dan Nakes Positif Covid-19, RSU Obi Ditutup Sementara

Sebarkan:
Nakes yang menangani pasien Covid-19. (dok. Sindonews.com)
HALSEL - Rumah Sakit Umum Kepulauan Obi, Halmahera Selatan resmi ditutup sementara. Hal dilakukan antaran sejumlah tenaga kesehatan (Nakes) di RSU Obi terkonfirmasi positif Covid 19 dan sebagai mengalami gejala.

Pihak RSU sendiri telah mengeluarkan himbauan ditutupnya pelayanan kesehatan kepada masyarakat khusunya di pula Obi mulai tanggal 26 Juni - 8 Agustus 2021.

"Sementara ini pelayanan di RSU Obi ditutup karena sebagian besar petugas kesehatan terkonfirmasi positif Covid-19 termasuk dokter. kemudian ada juga yang bergejala. Sehingga menjaga kemungkinan untuk tidak tertular ke masyarakat maka pelayanan ditutup sementara," kata Sekertaris Dinas Kesehatan Chairil Toloa kepada sejumlah wartawan, Selasa 27/2/7/2021.

Dirinya menambahkan, pelayanan kesehatan di RSU Obi ditutup selama dua minggu karena dihitung masa karantina dokter dan Nakes yang positif Covid-19. 

"Sehingga pelayanan untuk rawat inap dan sebagainya dialihkan ke Puskesmas Lawui," ujarnya.

Jumlah petugas yang positif Covid-19 sekitar 50 sampai 60 tenaga medis, dan yang terkonfirmasi positif Covid-19 ini sebanyak 60 persen, yang didalamnya ada dokter, bidan, perawat, analisis dan 2 orang dari petugas mesin genset.

"Klaster awal penyebab para tenaga medis ini terkena Covid-19 itu karena menangani masyarakat yang positif sehingga para tenaga medis juga kena," pungkasnya. (Buwas/PM)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini