Komisi I Dekot Minta Pemerintah Bersikap Netral Dalam Pilkada

Sebarkan:
Zainul A Rahman : Ketua Komisi I DPRD Kota Ternate

TERNATE – Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate meminta kepada Pemerintah Kota Ternate agar bersinergi dan bersikap netral dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 9 Desember mendatang.

Hal ini disampaikan Ketua Komisi Dewan Kota (Dekot) Zainul A Rahman kepada sejumlah wartawan pada Kamis (5/11/2020)

Menurutnya, dalam menjelang Pilkada, pasti ada polemik yang sering terjadi antara pemerintah dan pasangan calon. Dimana mereka saling mengadu kekuatan dan argumen yang tidak mendidik dalam melemahkan kekuatan masing-masing pasangan calon yang mereka dukung.

Buktinya, beberapa waktu kemarin pernyataan Sekertaris Kota (Sekot) Ternate, Jusuf Sunya menjadi wacana jelang Pilkada pada 9 Desember.

Kata Zainul, pernyataan Sekot tersebut seharusnya tidak perlu dipublikasi. Yang harus dipublikasikan itu informasi tentang kinerja pemerintahan termasuk temuan laporan Badan Pemeriksa Keuangan.

“ Polemik ini Polemik ini seolah-olah pemerintah dan pasangan calon saling adu kekuatan dan argumen yang jika dilihat Secara pendidikan politik, ini tidak mendidik dan tidak pantas Dengan polemik seperti ini sebaiknya para pihak mengambil langkah sesuai mekanisme yang berlaku sehingga tidak menjadi komsumsi publik, “ Ujarnya.

Agar Pilkada ini berjalan dengan aman, damai, dan harmonis Kata Zainul, semua pihak berdiri sesuai perannya masing-masing, akan tetapi Polemik yang terjadi sekarang ini sebagian besar Aparatur Sipil Negara berpihak di semua kandidat dan itu harus ditertibkan.

Lanjutnya, kami barharap agar Walikota dan Sekertaris Daerah sebagai Pimpinan Pegawai di Kota Ternate harus bersikap tegas, jangan sampai image yang terbangun di luar, selain Pemerintah Kota sibuk mengurus kegiatan APBD juga terkontaminasi dengan kepentingan politik, ini yang tidak di inginkan, biarlah Aparatur Birokrasi bekerja sesuai dengan ketentuannya. (Dhan)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini