Fitrah Akbar Muhammad, Ketua Tim Transformasi Malut |
TERNATE, PotretMalut - Pemilihan Gubernur Maluku Utara pada Rabu 27 November mendatang, akan diikuti 4 kontestan yaitu pasangan Aliong Mus-Sahril Thahir, Muhammad Kasuba-Basri Salama, Benny Laos-Sarbin Sehe, dan Husain Alting Sjah-Asrul Rasyid Ichsan.
Sebelumnya, ada satu tokoh Malut, yaitu Taufik Madjid yang digadang-gadang maju dan menjadi kandidat terkuat calon Gubernur terpaksa batal karena beberapa kendala.
Menurut Ketua Tim Transformasi Malut, Fitrah Akbar Muhammad, batal majunya Taufik Madjid sebagai calon Gubernur ada beberapa kendala, salah satunya adalah rekomendasi partai politik.
"Komunikasi politik yang dibangun kemarin sudah maksimal, tetapi Parpol punya pertimbangan sendiri dalam memberikan rekomendasi. Kami menghormati itu," ungkap Fitrah kepada Media Brindo Grup, Sabtu, (31/08/2024).
Fitrah menyebutkan, TM Malut masih solid dan penentuan sikap
dan dukungan kepada calon Gubernur akan dikomunikasikan dan dikoordinasikan dengan Taufik Madjid, simpul yang sudah terbentuk di kabupaten/kota, maupun desa dan
kelurahan.
"Kami masih sangat solid. Sampai sekarang kami masih berkomunikasi dengan tim dan simpul di kabupaten/kota maupun desa dan kelurahan. Tentu juga dengan pak Taufik. Setelah ada hasil nanti akan disampaikan ke semua tim dan relawan TM," sebutnya.
Ketua HIPMI Kota Ternate ini mengaku, sebelumnya Taufik Madjid memiliki tim yang bernama Transformasi Malut, serta relawan millenial yang bernama Teman Muda TM (TMTM). Ada juga relawan lain seperti KOMPAK dan JARKOM.
"Jika dinilai, mereka
adalah tim dan relawan yang paling siap, massif dan tersosialisasi
diantara Tim dan Relawan kandidat lain. Hal itu dilihat dari media sosial
Transformasi Malut dan Teman Muda," akunya.
Terkait arah dukungan selanjutnya di Pilgub Malut pasca Taufik Madjid batal maju sebagai calon Gubernur, telah menjadi pembahasan dalam Tim Transformasi Malut tetapi belum ada keputusan.
"Sudah dibahas tapi belum ada keputusan, sehingga kami belum menentukan sikap ke kandidat manapun. Mungkin dalam waktu dekat akan ada keputusan," pungkasnya. (Tim/red)