Kurun Waktu Tiga Tahun BK-IS Wujudkan Impian Masyarakat Halsel

Sebarkan:
Berikut Proses Pembangunan Kawasan Bisnis
Proses pekerjaan pembangunan kawasan bisnis Tuokona Panamboang Kecamatan Bacan Selatan 

Labuha- Satu  persatu progress pembangunan infrastruktur dibawah kepemimpinan Hi. Bahrain Kasuba dan Iswan Hasjim, (BK-IS) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara, mulai mengalami peningkatan. Diantaranya, pembangunan kawasan ekonomi dan Gelanggang Olahraga (GOR) yang dipusatkan di Kecamatan Bacan Selatan, sebagai kawasan pengembangan Ibu Kota Halmahera Selatan.

Total anggaran yang dihabiskan untuk pembangunan infrastruktur pengembangan kawasan strategis tersebut, sebesar 163.778.412.601 (Seratus Enam Puluh Tiga Miliar T ujuh Ratus Tujuh Puluh Delapan Juta Empat Ratus Dua Belas Ribu Enam Ratus Satu Rupiah), yang dikelola tiga instansi dilingkup Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan yakni. Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sebesar 90.000.000.000,  Dinas Perumahan Pem ukiman Lingkungan Hidup dan Kebersihan (Disperkim LH) sebesar 60.000.000.000, dan Dinas Pemuda dan Olahraga (Disparpora) sebesar 13.778.412.601. 

Data yang diperoleh wartawan, terkait dengan sumber dana untuk pembangunan infrastruktur pengembangan kawasan ekonomi sebesar 150 miliar, yang merupakan dana pinjaman dari PT. Sarana Multi Infrastruktur (SMI) salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dibidang pembiayaan. Sedangkan untuk pembangunan GOR dengan total anggaran sebesar 13.778.412.601, bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2019.

Bupati Kabupaten Halmahera Selatan, Hi. Bahrain Kasuba, mengatakan. Bahwa dalam kurun waktu 3.5 tahun kepemimpinannya bersama Iswan Hasjim, terdapat sejumlah item pembangunan yang terus dibangun, salah satunya pengembangan kawasan ekonomi yang saat ini infrastrukturnya mulai dibangun. Bahrain mengatakan, kawasan ekonomi yang saat ini dalam proses pembangunan merupakan cita-cita masyarakat Kabupaten Halmahera Selatan, yang diwujudkan. “Dalam kurun waktu 3.5 tahun, kami harus mampu mewujudkan cita-cita masyarakat di Kabupaten Halmahera Selatan, salah satunya membangun pusat ekonomi untuk kepentingan masyarakat,” kata Bahrain  

Menurut Bupati, hadirnya kawasan ekonomi selain memenuhi kebutuhan belanja masyarakat, pembangunan infrastruktur di kawasan ekonomi juga menyerap tenaga kerja dengan jumlah yang banyak untuk mencari nafkah. Selain itu, Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan hadirnya kawasan ekonomi, juga akan mengalami peningkatan. Hal ini merupakan sebuah terobosan besar dan butuh keberanian bagi kepala daerah, meskipun pembangunannya menggunakan dana pinjaman. “Dengan adanya pembangunan kawasan ekonomi, banyak keuntungan yang kita peroleh, mulai dari penyerapan tenaga kerja, membuka peluang usaha bagi masyarakat, bahkan ada peningkatan PAD bagi pemerintah daerah,” jelas Bupati

Sementara terkait dengan pembangunan GOR. Bupati, mengatakan bahwa. Masyarakat di Kabupaten Halmahera Selatan, membutuhkan sebuah sarana olahraga yang besar, apalagi Halmahera Selatan, merupakan salah satu kabupaten yang terus berkembang, sehingga keberadaan GOR atau sarana olahraga akan menjadi jembatan rekreatif dan prestatif bagi generasi muda di Kabupaten Halmahera Selatan.

Kepala Bidang Binamarga Dinas PUPR Halmahera Selatan, Walid Sukur, ketika dikonfirmasi terkait dengan sejumlah item pembangunan infrastruktur di kawasan ekonomi yang saat ini masih dalam proses. Walid mengatakan, ada empat item pekerjaan yang dibangun Dinas PUPR dikawasan pengembangan ekonomi yakni. Ruas jalan sepanjang 10.2 KM, median jalan sepanjang 3.5 KM, talud penahan ombak sepanjang 1.6 KM, saluran air sepanjang 2.9 KM, dengan total anggaran sebesar 90 miliar. “Pekerjaan pembangunan yang dibangun Dinas PUPR Halsel, dikawasan ekonomi ada empat item pekerjaan yang sekarang ini masih dalam tahap pekerjaan,” kata Walid

Sementara Kepala Bidang Tata Kota Disperkim LH Halmahera Selatan, Irwan Hi. Mustafa, ketika dikonfirmasi terkait dengan jumlah item pekerjaan pembangunan untuk pengembangan kawasan ekonomi dengan anggaran yang dialokasikan sebesar 60 miliar, terdiri dari 8 bangunan pasar termasuk salah satunya bangunan semi mall, kantor pengelola pasar, terminal, kantor pengelola terminal, tempat ibadah (mesjid), tempat pengelolaan sampah, pos jaga. “Semua item bangunan saat ini masih dalam proses pekerjaan yang terpusat disatu kawasan yakni Tuokona Panamboang Kecamatan Bacan Selatan,” kata Irwan

Untuk pembangunan GOR di Desa Panamboang Kecamatan Bacan Selatan, yang berada dalam satu hamparan kawasan pengembangan ekonomi, yang diketahui menggunakan anggaran yang bersumber dari APBN dan APBD tahun 2019 sebesar, 13.778.412.601. 

Hanya saja, Kepala Disparpora Halmahera Selatan, Abdila Kamarullah, ketika dikonfirmasi melalui via telpon. Dirinya belum dapat menjelaskan secara rinci besaran anggaran masing-masing APBN dan APBD yang dialokasikan untuk tiga item pembangunan GOR. Namun, berdasarkan data yang diperoleh wartawan, terkait dengan besaran anggaran masing-mamsing pekerjaan yang tertera dipapan proyek pada saat melakukan pengecekan dilokasi pembangunan GOR, yakni. Pembangunan lapangan basket dan bola folly sebesar 1.267.840.963, Pembangunan lapangan sepak bola dan lintasan lari stadion 5.225.968.136, Pembangunan tribun lapangan sepak bola 7.284.603.502. “Nanti saya liat  datanya, berapa anggaran dari APBN dan APBD. Karna sekarang saya sedang diluar kantor, jangan sampai saya salah sebut,” kata Abdla (Rfq)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini