Kepala Disarpus Malut Buka Presentasi Finalis Lomba Menulis Esai dan Opini

Sebarkan:
Kepala Disarpus Malut, Muliadi Tutupoho

TERNATE, PotreMalut - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Maluku Utara melaksanakan kegiatan persentasi karya finalis lomba menulis esai dan opini tingkat mahasiswa dan umum. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Grand Tabona, Sabtu (29/10/22).

Dalam sambutannya, Kepala Disarpus Malut Muliadi Tutupoho menyampaikan, Disarpus akan terus melakukan kegiatan lomba melulis untuk mengembangkan literasi di Provinsi Maluku Utara.

“Literasi, membaca dan menulis menjadi salah satu dasar untuk meningkatkan pendidikan kita di Malut. Kegiatan yang kita lakukan ini adalah bagaimana cara untuk mengasah kemampuan menulis generasi muda. Tentu ini juga menjadi sebuah budaya kita,”jelasnya.

“Jika kita mau mendorong budaya literasi membaca harus ditopang dengan fasilitas pendukung seperti perpustakaan, karena itu harus butuh sinergitas semua pihak,”sambungnya. 

Selain itu, kata dia, yang menjadi program prioritas nasional adalah transformasi perpustakaan berbasis inklusif sosial. Dalam program ini, orang datang ke perpustakaan bukan hanya membaca, tetapi juga mendorong hasil bacaan untuk diimplementasikan kepada masyarakat.

Lanjut Muliadi, tulisan-tulisan peserta lomba ini menjadi tanggung jawab Disarpus, dan di tahun anggaran 2023 kumpulan tulisan terbaik generasi mudah di Malut akan dijadikan buku. 

“Karena kita juga akan bekerjasama dengan beberapa penerbit buku baik lokal maupun nasional. Dan kami berharap suluruh peserta lomba untuk terus mengasah kelebihan yang dimiliki, kemudian di setiap tahun ada buku yang keluarkan/diterbitkan Perpustakaan Provinsi Malut,”bebernya.

Sementara itu, Kepala Bidang Perpustakaan, Usuri dalam laporan panita menyebutkan, sejak dibuka tanggal 11-18 Oktober 2022, sebanyak 32 orang yang mengirmkan tulisannya di email panitia. Kemudian, diserahkan ke tim juri. 

“Semua tulisan kita print untuk diserahkan ke tim juri. Tim juri memeriksa dan melakukan penilaian mulai tanggal 19-24 Oktober, juga tiga kali pertemuan, dan kemudian secara mufakat memilih 6 orang peserta penulis esai dan 6 orang peserta penulis opini yang ke babak final, berdasarkan nilai tertinggi,”ungkapnya

12 finalis tersebut, kata Usuri, ada tiga orang yakni Aida Radar, Subhan Hi Ali Dodego, dan Faisal Yamin yang akan mengikuti secara daring/zoom dan linknnya sudah disiapkan panitia. “Tapi sampai acara selesai hampir jam 6 sore, hanya ibu Aida dan pak Subhan yang mengikuti via zoom,”ucapnya. 

Dia menambahkan, tim juri kedua mata lomba itu terdiri dari Dr Herman Oesman (akademisi, peneliti, penulis dan editor buku), Mahmud Ici (jurnalis senior, pendiri media online Kabarpulau, esais dan kontributor buku), dan M Kubais, editor dan penulis buku yang pernah menulis di Koran Tempo, harian Seputar Indonesia, dan Koran Sindo.(hm/red)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini