Film Lafran Target 1,5 Juta Penonton

Ahmad Doly Kurnia Tandjung dan Iskandar Idrus 

TERNATE, PotretMalut - Nonton bareng film Lafran di Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, berlangsung meriah dan dihadiri ribuan orang.

Amatan media ini, penonton yang berasal dari berbagai latar belakang memenuhi lantai 3 Jatiland Mall Ternate sejak sore hingga pukul 21:30 WIT.

Koordinator Presidium Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI), Ahmad Doly Kurnia Tandjung mengatakan, sebagai presidium MN KAHMI, Ia memiliki tanggung jawab mensosialisasikan film Lafran.

"Saya datang di kota kesepuluh, dalam rangka untuk sosialisasi dan roadshow untuk Nobar film Lafran. Sebagai bagian dari keluarga besar HMI-KAHMI, saya memiliki tanggung jawab untuk memperkenalkan film ini di keluarga besar HMI-KAHMI," ungkap Doly, Rabu, (05/06/2025).

Selain menceritakan tentang pendirian HMI, film Lafran menceritakan tentang keislaman dan perjalanan perjuangan kemerdekaan Indonesia. Sehingga sangat layak di tonton seluruh masyarakat Indonesia.

"Film ini juga layak di nonton masyarakat Indonesia, terutama pelajar dan mahasiswa, sehingga dapat melihat bagaimana membuat keselarasan antara nilai kebangsaan dan keagamaan, khususnya Islam," ujarnya.

Doly mengaku, saat ini film Lafran telah ditonton oleh 13.200 orang di sepuluh kota. roadshow akan dilakukan di 35 kota dengan target penonton 35.000.

"Harapannya di tanggal 20 Juni ketika resmi diputar di seluruh bioskop Indonesia, film Lafran bisa mencapai 1,5 juta penonton," harapnya.

Ia menceritakan, lahirnya film Lafran merupakan inisiatif Akbar Tandjung, setelah perjuangan Lafran Pane menjadi pahlawan nasional.

"Setelah buku biografi Lafran Pane, dibuatlah film. Karena organisasi independent, sehingga pembuatan filmnya memakan waktu yang cukup lama," akunya.

Presidium MW KAHMI Malut, Iskandar Idrus saat sambutan sebelum Nobar film Lafran mengatakan, ini pertama kali di Indonesia, ada film yang dilakukan sosialisasi sebelum tayang resmi.

Iskandar berharap, film Lafran bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat Indonesia, khususnya bagi kader HMI.

"Film perjalanan hidup almarhum Kakanda Lafran Pane ini sangat menginspirasi, kita melihat sosok anak muda yang tampil luar biasa pada zamannya," tutupnya. (Tim/red)