Dermaga Dufa-dufa |
TERNATE,
Potretmalut.com – Pelabuhan Dufa-Dufa Kecamatan Kota
Ternate Utara akhirnya berganti nama menjadi Pelabuhan Sultan Mudjafar Syah.
Perubahan nama tersebut disampaikan oleh ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah (DPRD) Kota Ternate Djohar Abdul kepada wartawan, Selasa (13/2/2018)
usai pembahasan bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Graha Ici
gedung DPRD Kelurahan Kalumata Ternate Selatan.
Menurutnya, perubahan nama
pelabuhan tersebut sudah mendapat persetujuan Pemerintah Kota (Pemkot) maupun
pihak kesultanan Ternate. Mengingat sebagimana diatur dalam perundang-undangan terkait
dengan kewenangan pemkot salah satunya mengatur dan memberi atau melakukan perubahan
nama pelabuhan.
“Perubahan nama pelabuhan Sultan
Mudjafar Syah telah mendapat persetujuan dari pemkot Ternate bahkan dalam
Undang-Undang juga telah mengatur itu, “ pungkasnya.
Kata Dia, Komisi I Dekot
baik pimpinan maupun anggota Komisi I juga telah sepakati terkait perubahan
nama pelabuhan Dufa-Dufa menjadi Sultan Mudjafar Syah sebab ini dinilai sangat
penting sebagai sebuah bentuk manifestasi untuk mengenang pilar perjuangan kesultanan
Ternate.
Ketika disentil soal alasan
perubahan nama pelabuhan Dufa-dufa menjadi pelabuhan Sultan Mudjafar Syah, dirinya
mengatakan, perubahan nama ini merupakan sebuah refleksi untuk menunjukan yang
mana tertuang dalam history atau sejarah kesultanan Ternate di kala itu. “Saatnya kita mengenang
perjuangan kesultanan Ternate Mudjafar Syah dalam bentuk bukti nyata agar
dikenal di Nusantara Indonesia, “ jelasnya.
Dirinya juga mengatakan,
Pada hari ini Rabu (14/2/2018) pemerintah Kota Ternate akan melakukan peresmian
sekaligus pemajagan nama pelabuhan Sultan Mudjafar Syah.
Lanjut dia, sultan Mudjafar
Syah juga memegang beberapa jabatan penting pada saat itu, yakni sebagai mantan
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) dan tokoh adat yang
sangat mempengaruhi kebijakan provinsi Maluku Utara pada saat itu. (min/red).