![]() |
Kabag Humas Pemda Halsel, Mujiburrahman |
LABUHA - Prestasi yang
diraih Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) hingga mendapatkan
penganugerahan dari The International Telecommunication Union United Nations
(Perserikatan Bangsa-Bangsa) terkait dengan Malaria Center, dimana Halsel
keluar sebagai pemenang WSIS PRIZES 2018 kategori E- Health.
Sayangnya peran Kepala
Bagian (Kabag) Humas dan Protokoler
Halsel, Mujiburrahman, sebagai corong Pemerintah Kabupaten Halsel, tidak mampu berbagi informasi kepada awak
media terkait dengan capaian prestasi Pemkab Halsel, yang belum pernah diraih
oleh kabupaten kota lainnya di Provinsi Maluku Utara.
Buktinya, keberangkatan
Bupati Halsel, Bahrain Kasuba ke Eropa dalam rangka menerima penghargaan
penganugerahan dari The International Telecommunication Union United Nations
PBB, tidak mampu menyampaikan ke publik
alasan keberangkatan Bupati Halsel yang menerima penghargaan pada Selasa 20
Maret 2018. Bahkan hingga saat ini dari siapa yang memberikan penghargaan
tersebut kepada Bupati Halsel Bahrain Kasuba.
Hal tersebut, sejumlah awak
media di Kabupaten Halsel, menanyakan kinerja Kabag Humas Halsel, yang dinilai
tidak mampu menjadi corong Pemkab Halsel.
Hal itu disesalan Komunitas
Jurnalis Halsel (KJH) Halsel, Irwan
Marsaoly, kepada sejumlah awak media.
Sebagai mitra dengan Pemkab Halsel,
terutama dengan bagian humas sebagai corong Pemda Halsel, dinilai tidak paham menjalankan tugasnya
sebagai corong pemda, dimana setiap
kegiatan yang dilakukan Bupati dan Wakil Bupati tidak dapat digubris oleh media
massa. "Nanti kalau ada berita yang
miring, media disalahkan, padahal kabag humas tidak proaktif, "
cetus Irwan (snr/red)