Ketua IKB-Waigitang Halsel Mengecam Keras Penghinaan Terhadap Tiga Suku

Sebarkan:
Ketua IKB Waigitang Walid Syukur

Halsel - Sejak kemarin penggunaan sosialisas media berupa Facebook rupanya dibuat geram lantaran salah satu akun palsu atas nama Melin Imel menuliskan status di wall pribadinya memojokkan beberapa suku atau etnis yakni Makian, Bacan dan Bajo.

Dalam tulisan yang diunggah di grup Pilkada Halmahera Selatan 2020 pada Rabu 22/7 itu, Melian Imel menuliskan "Hai Usman. Kalian suku Makian, Bacan dan Bajo ditakdirkan hanya untuk menjadi budak jangan maksain kehendak pencipta. BK2P harga mati". Atas posting akun palsu ini, banyak mendapat tanggapan bernada kecam dariSdari berbagai pihak, salah satunya datang dari Ketua Umum Ikatan Keluarga Besar (IKB) Waigitang Kabupaten Halmahera Selatan, Walid Syukur.

Walid mengatakan, sejak kemarin sampe hari ini di media sosial ketiga suku atau etnis ini merasa diusik dan diuji kesabarannya atas postingan provokatif yang dilakukan salah satu akun palsu atas nama Melian Imel. Menurut Walid, selain mengusik, postingan tersebut juga telah penghinaan suku atau etnis Makin, Bacan dan Bajo. 

"Sebagai bagian dari etnis Makeng. Selaku Ketua Umum Ikatan Keluarga Besar Waigitang Halmahera Selatan Walid mengecam dan mengutuk keras atas penghinaan atas nama suku tersebut yang entah sengaja atau tidak telah membuat keresahan dan memecah belah masyarakat," kata Walid kepada sejumlah wartawan, Kamis 23/7/2020.

Posting akun palsu Melin Imel

Atas penghinaan tersebut kata Walid, IKB Waigitang mendesak aparat Kepolisian agar dapat mengungkap dan menangkap siapa oknum dibalik dari  akun palsu tersebut untuk di proses secara hukum karena telah melanggar UU IT. Walid juga meminta masyarakat Halmahera Selatan dan khususnya etnis Makian agar tetap merajut persatuan antara etnis di Halmahera selatan.

"Karena itu jauh lebih penting dan bermanfaat daripada kita harus menguras energi kita terhadap hal-hal yang tendensius dan juga irasional yang dapat memecah belah kehidupan yang damai dan kondusif yang sudah terbangun di Halmahera selatan yang kita cintai ini," pungaks Walid. 

(Buwas/PM)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini