DPP PKB: Gelar Workshop Evaluasi Kinerja DPW PKB Malut

Sebarkan:

 

Wasekjen DPP PKB Risharyudi Triwibowo (Kiri), Ketua PKB Malut Jasri Usman (Kanan), Sekertaris PKB Malut Abdul Malik Sillia (Tengah)

TERNATE,Potret – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), menggelar workshop monitoring laporan evaluasi kinerja DPW PKB Maluku Utara (Malut) yang dipusatkan di Grand Majang Hotel, Kamis (22/10)

Memaknai Logo Partai kebangkitan Bangsa (PKB) merupakan, Bola dunia yang dikelilingi sembilan bintang dengan tulisan nama partai pada bagian bawah, dengan bingkai dalam empat persegi bergaris ganda, dan tulisan PKB di bawahnya yang diberi bingkai luar dengan garis tunggal.

"Lebah juga tidak pernah hinggap kecuali di tempat-tempat yang baik, tidak makan kecuali makanan-makanan yang baik minimal bunga, tidak mengeluarkan kecuali yang dikeluarkan yang baik-baik, madu. Akan tetapi Lebah juga sangat berbahaya sedikit diganggu, Lebah bisa menyengat, kalau bahasa Jawanya entupe bahaya," kata Cak Imin dalam sambutan kala memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-21 di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Selasa (23/7/2019)

Kegiatan tersebut dihadiri Wasekjen DPP PKB Risharyudi Triwibowo, Ketua PKB Malut Jasri Usman, Sekertaris PKB Malut Abdul Malik Sillia serta pengurus PKB Malut dan Juga Ketua, Sekertaris DPC PKB kabupaten/kota se-Malut dan seluruh anggota DPRD dari PKB di Maluku Utara.

 Wasekjen DPP PKB Risharyudi Triwibowo dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu amanah dari muktamar Bali yakni restrukturisasi dan sekaligus mensosialisasikan peraturan partai nomor 5 tahun 2020 tentang kontribusi anggota partai.

"Kami di DPP rapat pleno membahas terkait masalah lompatan partai kedepan pasca muktamar bali, amanah muktamar Bali merupakan salah satunya rekstrurisai dan penyeragaman SK di seluruh Indonesia mulai dari Pengurus Wilayah hingga ke tingkat Kelurahan atau Desa," katanya.

Ia menuturkan, sesuai perintah ketua umum DPP PKB Muhaimin Iskandar mandattoring tunggal Bali, tata kelola penataan struktur harus senapas dari pusat hingga ke daerah.

"Hari ini kita konekkan satu tarikan nafas, maka kita akan bergerak secara parsial agar terhimpun satu kekuatan besar di setiap kalender politik,"ujarnya.

Sekarang waktunya kita melompat menjadi partai yang modern, berbasis kaders, berbasis menagemen administrasi dan organisasi yang tertata secara apik dan betul-betul linier informasinya, dari pusat hingga ke tingkat paling jauh dibawah yakni Kelurahan atau Desa.

"Insha Allah di DPP sedang dibuat platform digital terkait pelaporan, baik itu tentang keuangan maupun program-program yang kepartaian,"tandasnya.

Sementara itu Ketua DPW PKB Malut Jasri Usman dalam sambutannya mengatakan, sudah saatnya kita melakukan evaluasi untuk menyongsong PKB yang lebih baik kedepannya.

"Kami memberikan apresiasi kepada DPP yang saat ini memulai melakukan evaluasi, menyangkut dengan struktur, badan-badan otonom serta keuangan partai. Supaya ini menjadi sistem kerja kita dalam menyongsong pilkada-pilkada yang akan datang," ujarnya (red)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini