Gubernur KH. Abdul Gani Kasuba, Lc resmi mengukuhkan Forum Koordinasi Taruna Siaga Bencana (FK -Tagana) Maluku Utara |
Gubernur, dalam
sambutannya, sangat mengapresiasi
kegiatan tersebut. Beliau mengatakan, salah satu tentangan menghadapi
musibah bencana alam adalah bagaimana meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat.
"Dengan kondisi yang
dihadapi daerah ini, yang sering terjadinya musibah bencana alam, inilah
tantangan kita untuk meningkatkan kesiapsiagaan kita terhadap bencana dengan
memberdayakan masyarakat kita menjadi masyarakat yang siaga dan siap dalam
menghadapi bencana," kata Gubernur.
Gubernur dua periode ini menyebutkan,
keberadaan Tagana sekarang ini bukan saja dikenal di lingkungan institusi
sosial, namun sudah dikenal oleh kalangan banyak, baik pegiat penanggulangan
bencana maupun masyarakat.
"Ini semua terkait
dengan eksistensi tagana yang semakin membaik, karenanya perlu di pertahankan
serta dikembangkan kembali," ujarnya mengapresiasi.
Bencana, menurut
Gubernur, selalu berkaitan dengan kompleksitas masalah yang menuntut penanganan
secara profesional. Tagana sebagai salah satu pegiat penanggulangan bencana
harus mampu mempersiapkan diri menjawab kondisi tersebut.
Selain itu, sambung
beliau, seiring dengan pembangunan daerah yang semakin pesat, tentu banyak
terjadi perubahan, baik fisik maupun ruang wilayah sehingga berpotensi
menghadirkan rawan bencana yang jika terjadi akan menganggu aktivitas dalam
kehidupan bermasyarakat.
Beliau menuturkan, upaya
meningkatkan kesadaran, kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap
bencana, tidak mesti tidak membebankan hanya kepada pemerintah, tapi perlu
membangun partisipasi semua pihak.
Harapan beliau, agar
anggota Tagana selalu meningkatkan profesionalitas dalam melindungi masyarakat
dari ancaman bencana alam.
"Sebagai anggota
Tagana, senantiasa harus meningkatkan kapasitas dan kemampuan diri dalam
mengemban amanat masyarakat, karena melalui peran kitalah, masyarakat daerah
kita akan merasa terlindungi dengan ancaman resiko bencana," harapnya.
Senada, Kepala Dinas
Sosial Provinsi Malut Muhammad Ismail dalam laporannya mengatakan bahwa
kegiatan ini bermaksud terciptanya kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi
kemungkinan terjadinya bencana.
"Kegiatan ini
bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas dalam penanggulangan
bencana, meningkatkan pengetahuan tentang pengurangan resiko bencana serta
meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi kemungkinan
bencana," ungkap mantan Asisten III ini.
Diketahui, pengukuhan
FK-Tagana Malut sesuai Surat Keputusan Gubernur Nomor 420/KPTS/MU/2019 yang
diketuai Ahmad Baligi dan sekertaris Sunardi Hamid.
Disela-sela kegiatan
tersebut, Gubernur Juga Menyerahkan Bantuan kepada Masyarakat Afe Taduma berupa
2996 kg Beras, 330 Paket Makanan Anak, 10 unit Tenda Gulung, 1 paket bantuan
keserasian Sosial.
Selain itu, gubernur juga
meletakan Batu Pertama Renovasi Musholah An-Nur Kelurahan Afe Taduma.
Turut hadir dalam
kegiatan tersebut, Kepala Dinas Sosial Muhammad Ismail, Sekretaris Dinas Sosial
Andarias Thomas, Lurah Afe Taduma Nafisa M. Saleh serta Tokoh Masyarakat
Kelurahan Afe Taduma, (red)