 |
| Keterangan: Pelaksanaan pendatanganan pakta integritas TA 2018 yang diikuti seluruh pserta calon anggota Polri |
TERNATE – Untuk
mewujudkan penerimaan anggota Polri yang clear and clean dal proses penerimaan calon
anggota Polri tahun 2018, Kepolisian
Daerah (Polda) Maluku Utara melaksanakan pembacaan sumpah dan penandatangan
pakta integritas penerimaan anggota taruna Akpol, Bintara Polri tugas umum,
Bintara Polri kompetensi khusus dan tantama Polri tahun anggaran 2018 di gedung
Duafa Center, Jumat (13/4).
Wakapolda
Maluku Utara Kombes Pol. Lukas Arry Dwiko Utomo dalam sambutannya mengatakan, sumberdaya Polri merupakan unsur pertama bagi
organisasi Polri untuk menjadikan organisasi unggulan. Polri harus didukung dengan
sumberdaya manusia yang kuat dan punya semangat.
“
Polri juga membutuhkan sumber daya manusia berkompeten memiliki integritas yang
baik. berdedikasi tinggi serta jujur dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta
siap dan berkemampuan menjalankan tugas dan tanggungjawab yang profesional, karena
tantangan tugas Polri semakin hari semakin kompleks”, ujar Lukas.
Untuk
memenuhi kebutuhan Polri akan SDM, kata Lukas, perlu ada penerimaan anggota Polri.
Polri tidak hanya memelihara keamanan, menegakkan hukum, mengayomi dan
memberikan perlindungan kepada masyarakat saja, akan tetapi Polri juga
membutuhkan anggota yang berkompeten.
“
Adanya proses penerimaan secara bersamaaan di seluruh daerah yang ada Indonesia
ini, pelaksanaan setiap tahap seleksi berjalan baik. Sehingga pada saat lolos
nanti Polda Malut mendapatkan anggota Polri yang berkualitas dan memiliki
kompetensi sesuai yang diharapkan bagi pelaksanaan tugas Polri kedepan”,
katanya.
Orang
nomor dua di Polda Malut ini berharap, dengan bertambahnya jumlah kouta
penerimaan Polri tahun ini dapat meningkatkan kinerja personil Polri. Bukan hanya menambah jumlah Polri, akan tetapi
mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat secara optimal.
“ Kapanpun masyarakat
memerlukan bantuan kepolisian khususnya Polda Malut, kebutuhan masyarakat dalam
hal pelayanan akkan terpenuhi. Polda dan jajaran selalu siap memberikan bantuan”,
pungkasnya.
Kata dia, melalui
program penerimaan anggota Polri tahun anggaran 2018 ini Polri terus berusaha
menjaga komitmen dan parometer profesional sebagaimana tertuang dalam visi
Kapolri RI Jenderal Polisi Muhammad Tito Karnavian. Perwira tiga bunga itu juga
menyampaikan kepada semua pihak agar memberikan kontribusi positif serta
berperan aktif dalam menyikapi penyelenggaraan penerimaan anggota polri secara
berbagi sesuai fungsi dan perannya, sehingga menghasilkan anggota yang
benar-benar profesional.
“ Harapannya seluruh proses seleksi dapat berlangsung
adil agar melahirkan peserta yang berkualitas.
Karena Polda Malut bertekad menyelenggarakan sistim penerimaan sesuai dengan harapan
dan tuntutan masyarakat”, harapnya. (am/red)
