Sebelum memasukan berkas pendaftaran ke panitia, Walid Syukur didampingi tim pemenangan dan ribuan simpatisan melakukan konvoi dalam kota Labuha menggunakan puluhan mobil dan ratusan kendaraan bermotor roda dua serta diiringi dengan lagu togal yang merupakan lagu khas Makayoa. Walid sendiri didampingi wakil ketua I dan II Ikatan Keluarga Besar Waigitang (IKB - Waigitang) Halmahera Selatan Hi Halid Hi Yusup dan Samsir Hamajen. Juga didampingi oleh kepala desa Siko, kepala desa Tabalema, kepala Tabamasa, kepala desa Tomara dan kepala desa Tokaka.
Ketua tim pemenangan Walid Syukur, Aziz M Adam kepada wartawan usai pendaftaran mengatakan setelah melakukan konsuldasi dan mendaftarkan Walid Syukur sebagai calon ketua Makayoa ini adalah bukti Walid Syukur serius memimpin Makayoa untuk periode ini "konsuldasi dari awal hingga pendaftaran hari ini dengan ribuan pendukung yang diboyong adalah bukti Walid Syukur serius memimpin Makayoa dan menjadikan Makayoa sebagai organisasi kekeluargaan yang disegani," paparnya.
Aziz yang juga sekjend IKB Waigitang Halmahera Selatan ini mengatakan, saat ini komunikasi dan konsuldasi untuk desa desa Makayoa terus dilakukan, untuk Wilayah Gane, wilayah Bacan dan Makian serta Kayoa terus dilakukan komunikasi dan alhamdulillah respon atas pencalonan Walid Syukur sangat luar biasa "Walid Syukur sangat Optimis dapat memenangkan pertarungan IKB Makayoa," tukas Aziz Tomara.
Sementara itu, ketua panitia Musyawarah II IKB Makayoa Muhlas Djafar mengatakan, Walid Syukur adalah calon keempat yang mengembalikan berkas sebagai calon ketua Makayoa yang ke empat setelah sebelumnya ada Mansur Abd Fatah, Faris Hi Madan dan Muhamad Nur "ini adalah organisasi kekeluargaan jadi diharapkan tensi dan dinamika dalam menjelang Musyawarah Makayoa ini bernuansa kekeluargaan sehingga organisasi ini menjadi organisasi berhimpun keluarga Makayoa," pungkasnya (Buwas/PM)