 |
| Deklarasi penolakan musyawarah Joker |
Deklarasi itu digelar di Warung Kopi Soccer, Jalan Jacub Mansur, Kelurahan Kampung Pisang, Ternate Tengah, Sabtu, (29/06/2024) malam. Naskah deklarasi dibacakan oleh Sartono Halek.
"Kami pengurus Joker Malut menolak hasil musyawarah II karena dianggap syarat kepentingan," kata Sartono membacakan isi deklarasi.
Sartono mengatakan, deklarasi itu sekaligus mengukuhkan Munawir Yakub sebagai Presiden Joker Malut.
"Kami pengurus Joker Malut dengan sungguh-sungguh mengawal dan membuat program kerja berdasarkan AD-ART komunitas," sebutnya.
Sartono menjelaskan, dilaksanakannya deklarasi penolakan hasil Musyawarah II Joker Maluku Utara, didasari beberapa alasan dan pertimbangan.
Pelaksanaan Musyawarah ke-II Joker Maluku Utara, dianggap catat karena tidak memenuhi syarat korum 50%+1. Selain itu, syarat akan kepentingan yang bermuara pada dugaan politik praktis.
"Ini ikhtiar yang kami wanti-wanti, dan tidak kami inginkan bersama," tandasnya.
Dewan Senior, Zainal Ilyas, merespon baik langkah pengurus yang melakukan deklarasi mendukung Munawir Yakub. "Bagi saya tidak masalah. Biarkan saja," ungkapnya.
Menurutnya, poros baru yang mengukuhkan Munawir sebagai Presiden Joker, adalah keputusan pengurus 50%+1, dan tidak sama sekali bertujuan dualisme. melainkan langkah antisipasi mengakomodir seluruh kepengurusan.
"Kita tidak menginginkan adanya dualisme. Penolakan mereka wajar-wajar saja," pungkasnya. (Tim/red)
